Kamis, 19 Desember 2019

INGREDIENTS 12

1 BUAH PALA ((Myristica fragrans))


Pala (Myristica fragrans) merupakan tumbuhan berupa pohon yang berasal dari kepulauan Banda, Maluku. Akibat nilainya yang tinggi sebagai rempah-rempah, buah dan biji pala telah menjadi komoditi perdagangan yang penting sejak masa Romawi. Pala disebut-sebut dalam ensiklopedia karya Plinius "Si Tua". Semenjak zaman eksplorasi Eropa pala tersebar luas di daerah tropika lain seperti Mauritius dan Karibia (Grenada). Istilah pala juga dipakai untuk biji pala yang diperdagangkan.
Tumbuhan ini berumah dua (dioecious) sehingga dikenal pohon jantan dan pohon betina. Daunnya berbentuk elips langsing. Buahnya berbentuk lonjong seperti lemon, berwarna kuning, berdaging dan beraroma khas karena mengandung minyak atsiri pada daging buahnya. Bila masak, kulit dan daging buah membuka dan biji akan terlihat terbungkus fuli yang berwarna merah. Satu buah menghasilkan satu biji berwarna coklat.

Ini Awal mula sejarahnya
Columbus sebenarnya mendarat di Kepulauan Karibia di Amerika Tengah. Tak lama setelah mengetahui bahwa Columbus telah ‘salah mendarat’, pulau tempat dia mendarat kemudian disebut sebagai “West Indies”, dan tempat tujuan sebenarnya Columbus adalah “East Indies”. Dan kini terkuaklah kemana sebenarnya tujuan Columbus. Benar, kepulauan Nusantara, untuk mencari buah Pala yang mahalnya kelewatan di pasar Eropa.
Dan buah Pala paling baik berasal dari sebuah pulau Mungil yang terletak di laut….., yakni kepulaun yang sangat indah… Banda. Kepulauan Banda, seperti halnya Maluku dan Maluku Tenggara adalah pulau-pulau dengan bukit yang menjulang dan gunung api, dengan laut biru dan pasir putih yang teramat Indah. Ke Banda, seolah berada dalam sebuah gumpalan padat sejarah masa lalu dunia, yang hampir-hampir terlupakan oleh buku-buku sejarah. Buah Pala yang dijual di Eropa konon harganya sama dengan harga emas, dan merupakan komoditas paling dicari, dan paling mahal saat itu. Buah Pala dipergunakan terutama untuk tujuan pengobatan dan kesehatan. Sangat mahal, karena memang didatangkan dari tempat yang sangat jauh.

Dan dimulailah sejarah kedua.
Para pedagang buah Pala di Eropa berasal dari Arab dan india, dan orang Eropa yang saat itu sedang menikmati kemakmuran dan kemajuan di bidang teknologi pelayaran, mulai berani mencari-cari, sebenarnya berasal dari buah Pala. Banyak pelayar dari Portugis dan Spanyol yang mengarungi samudera berbulan-bulan untuk mencari sendiri penghasil buah Pala, dan kemudian memonopolinya. Eksplorasi dunia lewat laut inilah yang mengantarkan Columbus ke benua baru yang kini kita kenal sebagai Amerika, dan ‘penemuan’ Cape of Good Hope (Tanjung Harapan di ujung selatan benua Afrika).

Dimulainya eksplorasi dunia dan awal dari ideologi politik ekspansionis dan kolonialisme Eropa, hingga setidaknya 300 tahun kemudian. Dan awal dari mulainya Nusantara diincar oleh negara-negara superpower Eropa; Belanda, Portugis, Spanyol, Inggris.

Kepulauan Banda sendiri diperebutkan oleh Belanda dan Inggris, yang ingin menguasai sumber Pala melalui penjajahan dan memonopoli pasar Pala dunia. Kedua negara Eropa tersebut ‘berbagi’ beberapa pulau di Kepulauan Banda, dan beberapa kali terlibat pertempuran sengit. Karena sengitnya permusuhan diantara kedua penjajah tersebut di Banda, keduanya kemudian menuju perundingan, dan dikenal sebaga Breda Treaty pada tahun 1660. Isinya adalah Inggris ‘menyerahkan’ Pulau Run, salah satu pulau di Kepulauan Banda, yang dikuasainya kepada Belanda, sebagai gantinya, Belanda menyerahkan sebuah pulau yang letaknya di ujung dunia yang lain, yakni Manhattan, sebuah bagian terpenting dari New York.

Manhattan kini menjelma menjadi sebuah kota modern yang dipenuhi dengan gedung-gedung tinggi dan bank-bank yang menyimpan dan memutar trilyunan dollar setiap hari, superstore raksasa, yang mungkin juga menjual barang yang terbuat dari Pala, yang mungkin didatangkan dari saudara kembarnya, yakni Banda, yang hingga kini masih menanam dan memanen Pala.
Source: https://www.kaskus.co.id/thread/555c2a4d128b46403e8b456d/kisah-buah-pala-si-rempah-rempah-berdarah-dari-timur-indonesia/


FUNGSI / MANFAAT

1. Meningkatkan kesehatan otak

Manfaat buah pala yang pertama adalah untuk menjaga kesehatan otak. Buah pala mengandung senyawa myristicin dan macelignan. Senyawa ini dapat mengurangi kerusakan sistem saraf dan fungsi kognitif yang umumnya dimiliki pasien demensia atau penyakit Alzheimer.
Penelitian menunjukkan bahwa senyawa tersebut dapat memperlambat efek tersebut dan menjaga otak Anda tetap berfungsi dengan normal. Selain itu, buah pala juga dapat meningkatkan konsentrasi Anda dan menghilangkan kelelahan serta stres.
2. Mengurangi rasa sakit

Salah satu komponen buah pala mirip dengan mentol, yaitu sama-sama mampu menghilangkan rasa sakit secara alami. Oleh karena itu, dengan menambahkannya sebagai bumbu masakan, Anda bisa mengurangi rasa sakit yang terkait dengan luka, ketegangan, dan peradangan kronis dari kondisi seperti arthritis.
3. Mengatasi masalah pencernaan

Serat yang terdapat pada buah pala dapat merangsang proses pencernaan dengan mendorong gerakan peristaltik pada otot polos usus.
Selain itu, merangsang sekresi berbagai cairan lambung dan usus yang memudahkan proses pencernaan. Kandungan serat pada buah pala juga dapat membantu masalah pencernaan seperti diare, sembelit, dan perut kembung.
4. Menjaga kesehatan mulut

Sifat antibakteri yang dimiliki buah pala, secara efektif dapat membantu membersihkan bakteri penyebab bau mulut atau halitosis.
Selain itu, buah pala juga dapat meningkatkan kekebalan gusi dan gigi Anda. Serta dapat mengobati masalah gusi dan sakit gigi. Hal inilah yang membuat buah pala sering digunakan sebagai bahan tambahan dalam pasta gigi atau obat kumur herbal.
5. Mengobati Insomnia
Buah pala mengandung magnesium yang tinggi. Magnesium adalah mineral yang sangat penting dalam tubuh dalam mengurangi ketegangan saraf bahkan merangsang pelepasan serotonin, yaitu hormon yang menciptakan rasa rileks.
Serotonin berubah menjadi melatonin di otak, yang merupakan pendorong tidur, sehingga membantu seseorang menghilangkan insomnia atau kegelisahan di malam hari.
6. Membantu mengeluarkan racun dari tubuh

Buah pala dapat bertindak sebagai tonik, yaitu zat yang bisa mengeluarkan racun-racun tubuh. Oleh sebab itu buah pala mampu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Buah pala dapat membantu menghilangkan racun yang tersimpan atau terakumulasi di hati dan ginjal. Manfaat buah pala ini mampu membuat organ-organ tubuh bersih dari racun yang tersimpan, misalnya aja seperti alkohol, obat-obatan, polusi, atau makanan.
Selain itu, senyawa aktif yang terkandung di dalamnya dapat membantu melarutkan batu ginjal dan meningkatkan fungsi dari ginjal dan hati.
7. Merawat kulit

Manfaat buah pala dalam menjaga kesehatan dan kecantikan kulit, belum sepenuhnya dipahami. Namun obat herbal dan tradisional sudah lama menggunakannya. Umumnya, buah pala diaplikasikan pada kulit dengan dicampur oleh air atau madu.
Selain itu, manfaat buah pala yang lain adalah mampu mengurangi peradangan dan iritasi pada kulit, meningkatkan kelembapan kulit, serta mengurangi bekas jerawat, cacar atau bisul.
8. Mengendalikan tekanan darah

Kandungan mineral dalam buah pala efektif dalam menjaga fungsi organ. Kalium yang terkandung dalam buah pala, dapat membantu meregangkan pembuluh darah, sehigga dapat mengurangi tekanan darah dan menurunkan ketegangan pada sistem kardiovaskular.
Kalsium yang ditemukan dalam buah pala dapat meningkatkan kesehatan tulang Anda dengan berperan pada perbaikan dan pertumbuhan, serta mengurangi gejala osteoporosis. Kandungan zat besi dapat meningkatkan jumlah sel darah merah Anda dan mengurangi kemungkinan Anda terkena gejala kekurangan zat besi atau anemia.
Source : https://hellosehat.com/hidup-sehat/nutrisi/nutrisi-manfaat-buah-pala/
KANDUNGAN GIZI
Dalam 100 gram buah pala terdapat 525 kalori. Berikut adalah kandungan zat gizi yang bisa Anda dapatkan dari sekitar 100 gram buah pala.
Lemak total: 36 gram atau 56 persen dari angka kebutuhan gizi (AKG) harian
Protein: 6 gram atau 12 persen dari AKG
Sodium: 16 miligram atau 1 persen dari AKG
Zat besi: 17 persen dari AKG
Kalsium: 18 persen dari AKG
Vitamin A: 2 persen dari AKG
Vitamin C: 5 persen dari AKG
Source : https://hellosehat.com/hidup-sehat/nutrisi/nutrisi-manfaat-buah-pala/


KARAKTERISTIK PALA
1. Buah pala berbentuk bulat
2. Buah pala termasuk buah yang berukuran kecil
3. Buah pala memiliki warna luar coklat kekuning-kuningan, di bagian danging berwarna putih, dan bisnisnya berwarna merah
4. Buah pala salah satu buah yang banyak memiliki nilai gizi dan bermanfaat bagi manusia
Source : https://mengenalciriciri.blogspot.com/2018/06/ciri-ciri-buah-pala-dan-manfaatnya-bagi.html

2  JERUK NIPIS (Lat Citrus aurantifolia; Famili: Rutaceae)



Jeruk nipis adalah jenis buah jeruk dengan nama lain lime, citrus, atau jeruk asam. Jeruk nipis berbentuk bulat, memiliki warna hijau, dan berkulit sedikit keriput. Jeruk nipis mudah ditemukan karena mudah tumbuh di daerah tropis. Jeruk nipis mempunyai rasa yang kecut dan asam namun beraroma harum dan segar. Jeruk nipis banyak digunakan untuk masakan, minuman, bahkan obat. Jeruk nipis merupakan tanaman obat keluarga atau TOGA yang bisa ditanam di kawasan perumahan bahkan menggunakan media polybag atau hidroponik. Jeruk nipis juga termasuk tanaman yang tahan dari hama, perubahan cuaca, dan penyakit sehingga merupakan komoditi pangan dan pertanian yang cukup bagus dikembangkan.
Source : http://www.kerjanya.net/faq/18154-jeruk-nipis.html

Jeruk Nipis (Lat Citrus aurantifolia; Famili: Rutaceae) merupakan jenis tumbuhan yang masuk kedalam suku jeruk-jerukan, tersebar di Asia Dan Amerika Tengah dikenal juga sebagai jeruk pecel. Pohon jeruk nipis dapat mencapai tinggi 3—6 meter, bercabang banyak dan berduri, daun lonjong, tangkai daun bersayap kecil. Perbungaan muncul dari ketiak daun dan bunga kecil, putih berbau harum. Buah bulat sampai bulat telur, berwarna hijau sampai kuning dan kulit buah tipis mengandung banyak minyak atsiri. Daging buah berwarna putih kehijauan, sangat asam, mengandung banyak vitamin C dan asam sitrat. Biji banyak, kecil, bersifat poliembrioni. Di Indonesia dapat hidup di dataran rendah sampai ketinggian 1000 m dari permukaan laut. Tumbuh baik di tanah alkali, di tempat-tempat yang terkena sinar matahari langsung. Perbanyakan dengan biji, okulasi atau cangkok. Buah digunakan untuk membuat minuman, obat batuk dan penyedap masakan dan juga sering dipakai untuk menghilangkan karatan dan mencuci rambut.
Source : https://id.wikipedia.org/wiki/Jeruk_nipis
FUNGSI / MANFAAT JERUK NIPIS

Fungsi
Jeruk nipis mengandung senyawa citrus, vitamin C, dan asam alfa hidroksi yang berfungsi tinggi untuk kesehatan. Vitamin C dalam jeruk nipis bagus untuk antioksidan, menjaga sistem imun tubuh, dan menyembuhkan panas dalam. Sedangkan senyawa asamnya bagus untum menjaga kesehatan kulit. Jeruk nipis juga berfungsi sebagai obat batuk.
Jeruk nipis tentunya menjadi bahan untuk masakan dan olahan kuliner lainnya. Fungsi jeruk nipis antara lain menghilangkan bau amis pada ikan dan ayam. Selain itu, jeruk nipis juga menambah kesegaran olahan sambal. Tidak hanya itu saja, jeruk nipis juga bisa dimanfaatkan sebagai minuman hangat dan minuman dingin.
Source : http://www.kerjanya.net/faq/18154-jeruk-nipis.html

KANDUNGAN GIZI
eruk nipis adalah buah dengan berbagai kandungan nutrisi yang melimpah ruah di dalamnya. Tak heran jika buah ini telah banyak dimanfaatkan dalam segala keperluan terutama dalam hal kesehatan.
Sebelum membahas lebih jauh mengenai manfaat yang dapat diperoleh dari mengonsumsi buah ini, terlebih dahulu kita akan mengetahui beberapa kandungan nutrisi dan gizi yang terdapat pada jeruk nipis. Agar lebih memudahkan, perhatikan tabel berikut ini!
Gizi Jumlah / 100 gram
Kalsium 40 mg
Fosfor 22 mg
Zat besi 1 mg
Vitamin A 0 IU
Vitamin B1 0,04 mg
Vitamin C 27 mg
Lemak 0,1 gram
Karbohidrat 12,3 gram
Kalsium 40 mg
Energi 37 kkal

Berdasarkan kandungan gizi di atas, maka tentu saja jeruk nipis memiliki banyak manfaat.
source: https://www.honestdocs.id/kandungan-manfaat-jeruk-nipis-bagi-kesehatan-kecantikan
KARAKTERISTIK
Cir i- cirinya :
Memiliki bentuk lonjong atau bulat
Agak runcing di bagian pucuk buah
Berwarna hijau dan juga kekuningan
Memiliki kulit agak tebal dan sulit di buka langsung
Memiliki daging tebal dan tidak serabut bagian dalam
Bijinya berbentuk bulat oval
Memiliki rasa asam atau tidak manis
Source : http://febriclazz.blogspot.com/2017/03/pengertian-manfaat-ciri-ciri-dan.html

3. JERUK PURUT (Citrus × hystrix DC.)



Jeruk purut, jeruk limau, limau, atau limo (Citrus × hystrix DC.) merupakan tumbuhan perdu yang dimanfaatkan terutama buah dan daunnya sebagai bumbu penyedap masakan. Dalam perdagangan internasional dikenal sebagai kaffir lime, sementara nama lainnya ma kruut (Thailand), krauch soeuch (Kamboja), 'khi 'hout (Laos), shouk-pote (Burma), kabuyau, kulubut, kolobot (Filipina), truc (Vietnam) dan limau kuwit (Banjar).

Jeruk rempah ini termasuk ke dalam subgenus Papeda, berbeda dengan jenis jeruk pasaran lainnya, sehingga penampilannya mudah dikenali.
Tumbuhannya berbentuk pohon kecil dengan tinggi antara 2-12 meter. Batangnya bengkok atau bersudut, agak kecil, dan bercabang rendah. Tajuknya tak beraturan. Cabang-cabangnya rapat. Rantingnya berduri, kecil, dan bersudut tajam. Daun berbentuk bulat telur, ujungnya tumpul, dan bertangkai satu. Daunnya itu seperti dua helai yang tersusun vertikal akibat pelekukan tepinya yang ekstrem; tebal dan permukaannya licin, agak berlapis malam. Daun muda dapat berwarna ungu yang kuat. Buahnya kecil, biasanya tidak pernah berdiameter lebih daripada 2cm, membulat dengan tonjolan-tonjolan dan permukaan kulitnya kasar; kulit buah tebal. Perbanyakan dilakukan dengan biji atau dengan pencangkokan.
Dalam dunia boga Asia Tenggara penggunaannya cukup sering dan rasa sari buahnya yang masam biasanya digunakan sebagai penetral bau amis daging atau ikan untuk mencegah rasa mual, seperti pada siomay. Ikan yang sudah dibersihkan biasanya ditetesi perasan buahnya untuk mengurangi aroma amis. Daun jeruk purut juga banyak dipakai . Potongannya dicampurkan pada bumbu pecel atau juga gado-gado untuk mengharumkan. Demikian pula dalam pembuatan rempeyek, potongan daunnya dicampurkan pada adonan tepung yang kemudian digoreng. Di Thailand, daun jeruk purut sangat populer dalam masakannya. Tom yam dan tom khaa, dua makanan berkuah yang populer, menggunakannya. Menu dari Kamboja, Semenanjung Malaya, Pulau Sumatra, Pulau Jawa, dan Pulau Bali juga menggunakan daun jeruk purut sebagai pengharum masakan.
Sebagai bumbu masak, daun maupun buah jeruk purut sukar dicari penggantinya. Kulit jeruk nipis dapat dipakai apabila terpaksa. Daunnya dapat dikeringkan untuk dipakai pada waktu mendatang namun hanya bertahan kurang dari setahun. Cara pengawetan lain yang lebih awet adalah dengan dibekukan.
Source : https://id.wikipedia.org/wiki/Jeruk_purut
FUNGSI / MANFAAT
Khasiat dan Manfaat Jeruk Purut
Sebagai bumbu masak, daun maupun buah jeruk purut sukar dicari penggantinya. Kulit jeruknya dapat dipakai apabila terpaksa. Daunnya dapat dikeringkan untuk dipakai pada waktu mendatang namun hanya bertahan kurang dari setahun. Cara pengawetan lain yang umum dilakukan terutama di negara Barat adalah dibekukan. Kini, tersedia daun jeruk purut dalam bentuk bubuk, dan sudah dipasarkan.
Minyak jeruk purut yang diperoleh dari daun atau kulit buahnya, dimanfaatkan untuk bahan wewangian. Minyak daun jeruk purut terutama didominasi oleh kandungan minyak atsiri citronelal (80 persen), sisanya adalah citronelol (10 persen), nerol, dan limonena.
Jeruk purut memiliki keistimewaan dibandingkan jeruk-jeruk lainnya. Kulit buahnya memiliki komponen yang serupa dengan kulit buah jeruk nipis, dengan komponen utama adalah limonena dan β-pinena.
Karena itu pula, jus dan kulit buahnya secara tradisional dimanfaatkan sebagai obat di negara-negara di Asia. Perasan buah jeruk purut dimanfaatkan sebagai pencuci rambut, dan dipercaya sebagai pembasmi kutu paling mujarab.
Di Thailand, dan sebagian wilayah di Kamboja, perasan jeruk dimanfaatkan sebagai pembersih pakaian, ataupun sebagai obat pencuci rambut. Wikipedia juga menyebutkan, irisan jeruk purut dipakai dalam ritual upacara adat tertentu di Kamboja.
Tidak mudah mencari data akurat mengenai luas pengembangan jeruk purut di Indonesia. Salah satu sentra jeruk purut, seperti dikutip dari Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Tropika, Litang Kementan, adalah Tulungagung, Jawa Timur. Namun, data statistik Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan setempat pada 2011 belum memasukkan jeruk purut sebagai salah satu komoditas unggulan, walaupun luas areal mencapai ribuan hektar dan selama ini Tulungagung dikenal sebagai sentra jeruk purut terbesar di Indonesia.
Source : http://www.satuharapan.com/read-detail/read/jeruk-purut-penyedap-masakan-alami-tiada-duanya
KANDUNGAN GIZI

Jeruk purut ternyata mempunyai manfaat yang banyak untuk kesehatan, karena banyak mengandung zat-zat yang bermanfaat bagi kesehatan, diantaranya adalah:Steroid triterpenoid
Minyak atsiri/minyak eteris/aetheric oil (citronelal, citronelol, nerol, dan limonena)
Tanin
Serat
Gula
Karbohidrat
Vitamin A
Vitamin C
Kalori
Zat Besi
Sodium
Kalsium
volatile
Source : http://beragammanfaatkegunaan.blogspot.com/2018/05/manfaat-dan-kandungan-jeruk-purut.html

KARAKTERISTIK JERUK PURUT
Jeruk nipis termasuk salah satu jenis citrus Geruk. Jeruk nipis termasuk jenis tumbuhan perdu yang banyak memiliki dahan dan ranting. Tingginya sekitar 0,5-3,5 m. Batang pohonnya berkayu ulet, berduri, dan keras. Sedang permukaan kulit luarnya berwarna tua dan kusam. Daunnya majemuk, berbentuk ellips dengan pangkal membulat, ujung tumpul, dan tepi beringgit. Panjang daunyya mencapai 2,5-9 cm dan lebarnya 2-5 cm. Sedangkan tulang daunnya menyirip dengan tangkai bersayap, hijau dan lebar 5-25 mm.
Bunganya berukuran majemuk/tunggal yang tumbuh di ketiak daun atau di ujung batang dengan diameter 1,5-2,5 cm. kelopak bungan berbentuk seperti mangkok berbagi 4-5 dengan diameter 0,4-0,7 cm berwama putih kekuningan dan tangkai putik silindris putih kekuningan. Daun mahkota berjumlah 4-5, berbentuk bulat telur atau lanset dengan panjang 0,7-1,25 cm dan lebar 0,25-0,5 cm berwarna putih
Tanaman jeruk nipis pada umur 2 1/2 tahun sudah mulai berbuah. Buahnya berbentuk bulat sebesar bola pingpong dengan diameter 3,5-5 cm berwarna (kulit luar) hijau atau kekuning-kuningan. Tanaman jeruk nipis mempunyai akar tunggang. Buah jeruk nipis yang sudah tua rasanya asam. Tanaman jeruk umumnya menyukai tempat-tempat yang dapat memperoleh sinar matahari langsung.

Source : http://ccrc.farmasi.ugm.ac.id/?page_id=183

Tidak ada komentar:

Posting Komentar